Waktu terus berjalan seiringnya umur kita, sampe-sampe kita tidak tahu umur kita sekarang. Terkadang umur dan sifat kita menjadi berubah ketika lingkungan,umur,serta pegaulan yang kita ikutin membuat kita menjadi lebih dewasa akan tetapi kita sudah sangat-sangat di wajibkan untuk mencari rezeki sendiri yaitu dengan kita bekerja. Ngomong-ngomong soal pekerjaan gue, gue sudah keluar dari tempat kerja gue yang dulu di karenakan tempat pekerjaan gue yang dulu itu sangat jauh dari rumah, suasana kerjanya pun tidak begitu gue suka karena bosnya itu selalu membuat gue jengkel tapi ketika gue sudah di tempat kerjaan yang baru gue merasa lebih nyaman,damai dan tentram. Walaupun sekarang gue berkerja menjadi orang lapanggan gue merasa happy aja. Beda banget ketika gue masih bekerja di tempat gue yang lama, selalu di tindas dengan atasan .
Ngomongin soal pekerjaan yang baru , gue disini merasa lebih di hargai di bandinkan di tempat kerja gue yang dulu tapi kalo urusan gaji mah emang lebih besar di tempat kerja yang lama. Walupun di tempat kerja gue yang baru gajinya tidak terlalu besar gue masih di hargai dan suasananya begitu nyaman. Ternyata bekerja di lapangan capenya sangat luar biasa, tapi kita lebih banyak mengenal orang lebih banyak sehingga gue lebih banyak mendapatkan temen di bandingkan pacar #upscurhatkecolongan. Enaknya sekarang di tempat kerja gue yang baru ini, lebih deket dengan rumah gue,ngesot pun jadi….(istilahnnya orang sini). Soalnya hanya 5 menit pun gue udah bisa sampe ke kantor,
Walaupun di lapangan capenya sangat luar biasa tapi gue tetep merasa happy-happy aja untuk menjalanin pekerjaan yang baru ini, karena kordinator gue merangkul teamnya untuk bekerja sama tidak untuk di omelin atau di hina-hina ini yang baru di sebut sosok pemimpin yang bagus, jadi pemimpin yang bagus itu tidak perlu kita dengan marah-marah atau pun mencacimaki bahan ketika dia mendapatkan kesalahan. Pemimpin itu harus bisa menyelesaikan masalah dengan kepala dingin(mungkin dia berdiri di bawah Ac kali ^_^)dan selalu bisa membackup anak buahnya dalam arti apa yang benar-benar di si pelaku tidak melakukan keasalahan yang fatal.
Teman bertambah ketemu dengan suasana baru itu membuat perjalanan hidup gue menjadi lebih berwana warni, mersakan susahnya cari kerja,mencari sekantong keresek beras untuk kita makan.
Jangan pernah menyiayiakan apa yang ada di depan mata untuk kita kerjakan, urusan bisa tidak bisa kita pikirkan nanti tapi yang harus di pikirkan gimana caranya kita mendapatkan kesempatan yang pertama untuk melakukan hal yang baru kita lakukan
BONUS:
